Sepulang dari roadtrip Bali beberapa bulan lalu, aku terpaksa harus bedrest beberapa hari di rumah. Supaya perjalanan ke Guangzhou nanti bisa fit. As you know lah yah kalau travelling dalam keadaan sakit itu enggak enak banget.
Selama bedrest kemarin pun aku harus patuh pada wejangan dari dokter π. Banyak sekali pantangan makanan yang belum boleh aku konsumsi dulu dalam dua minggu kedepan.
Aku yang doyan makan ini lumayan kesulitan tunduk akan larangan makanan yang boleh dikonsumsi. Tapi demi kesehatan yowes aku nurut sama list daftar makanan yang nggak boleh dimakan.
Makanya pas udah dinyatakan sehat sama pak dokter, aku bahagia banget. Ini artinya aku bisa makan - makanan kesukaan lagi. Asal dengan porsi yang tidak berlebihan dan dari catatan dokter juga aku harus mengurangi konsumsi cabe - cabean yang di konsumsi.
Sebagai pecinta makanan olahan mie. Aku langsung ngidam ramen. Makanan khas Jepang yang sudah jadi favoritku sejak beberapa tahun silam. Untukku yang muslim, sejujurnya aku agak sedikit picky mencari resto ramen yang No Pork No Lard. Untuk wilayah Jabodetabek memang sudah tersebar berbagai restoran ramen yang No Pork. Namun untuk rasa, nggak semuanya cocok di lidahku π.
Wah, deket banget nih sama rumah. Jadi kepengin cobain Yogi Parfait!
ReplyDeleteHarus cobain kak.
DeleteYogi parfaitnya enaaaaak !!!
duh pengen coba Maccha Daifuku :D
ReplyDeleteCuuus cobain gih kak!
DeleteAku sih rekomen YOGI PARFAIT nya. Enak!