Langit masih gelap ketika mobil kami berhenti di sebuah rumah makan yang terletak di pinggir jalan perbatasan Jambi dan Padang. Sekitar pukul empat pagi waktu Indonesia Barat, aku sudah beranjak dari kursi belakang mobil yang sedari tadi menjadi tempat tidurku dan kedua adik - adik yang waktu itu masih kecil.
"Kita sudah sampe Padang ya ?" tanyaku pada Ayah, pagi itu.
"Belum. Masih tiga jam lagi perjalanan kita sebelum sampai ke Padang", jawab ayah.
Aku kecil menghela napas dan kesal. Dalam hati aku berkata, kenapa sih setiap mudik ke Padang harus jalur darat. Kenapa nggak lewat jalur udara saja.
Alasannya pada masa itu tidak ada penerbangan langsung dari kota Palembang menuju Padang. Jika kami ingin menggunakan transportasi udara, kami harus terbang menuju Jakarta terlebih dahulu, barulah kemudian dilanjutkan dengan penerbangan ke Padang. Maka dari itu mobil pribadi selalu jadi kendaraan pilihan kami sekeluarga untuk mudik.
Menurut Data Statistik tahun 2016, jumlah pemudik dengan kendaraan pribadi ada 5.16 juta. Sedangkan tahun 2017 ada 6.07 juta. Kalau disimpulkan berarti tiap tahun meningkat dong yah logikanya. Baik itu yang mudik dengan mobil baru maupun mobil bekas.
Apa yang paling menyenangkan saat mudik menggunakan mobil pribadi ? Banyaaaaak banget. Let me tell you cerita sebagai anak Sumatera yang sering mudik ke kampung halaman bundo di Sumatera Barat.
1. Quality Time Bersama Keluarga
Perjalanan mudik ke Padang dari rumahku di Palembang kira kira 18 - 20 jam tergantung kecepatan mengendarai mobil. Nah tentulah selama perjalanan bakalan banyak cerita seru yang diceritakan oleh orang - orang yang ada di dalam mobil.
2. Bebas Membawa Barang - Barang
Bayangin deh kalau seandainya mudik menggunakan transportasi umum lainnya, mulai dari darat, laut, udara, pastilah semua pengelola transportasi memiliki batasan bagi penumpangnya untuk membawa barang. Nah kalau bawa mobil pribadi mah bebaaas! Bahkan bisa naroh barang diatas mobil. Pssst tetap perhatikan keselamatan juga yah.
3. Waktu Lebih Fleksibel
Mudik menggunakan mobil pribadi itu waktunya lebih fleksibel. Mau berangkat jam berapa, mau mampir dimana aja, trus mau jalannya selaw juga bebas. Toh yang penting selamat sampe tujuan kan. Dengan waktu yang lebih fleksibel ini jadi bikin perjalanan menyenangkan tanpa harus diburu - buru. Apalagi kalau mau buang hajat di tengah perjalanan 😝.
4. Bisa Mampir Dimana
Tumbuh di keluarga yang doyan fotografi, tak ayal membuat aku dan adik - adik lumayan jeli melihat keunikan yang ada dalam perjalanan kami. Jadilah tiap nengok yang unik, otomatis salah satu dari kami selalu meminta berhenti sejenak buat foto - foto.
Nah terusyang nggak menyenangkan ketika mudik pakai mobil pribadi apaan ?
Setelah dipikir - pikir sih nggak enaknya cuma sedikit doang kok.
1. Lokasi Rest Area Tak Senyaman Rest Area di Pulau Jawa
Jujur saja sejak umur lima tahun aku sudah langganan pulang kampung ke Padang. Dan memang rest area di Sumatera tak senyaman dan tak semegah di Pulau Jawa. Mungkin kalau sekarang sudah lebih nyaman kali yah. Aku harap sih begitu.
2. Tiap ke Toilet mesti Bayar
Ntah kalau yang satu ini apa cuma aku saja yang ngerasa nggak enak. Tiap masuk ke Toilet bayar. Minimal 2000. Padahal cuma numpang ngaca doang, atau numpang wudhu gitu di keran toilet. Jadi yah gitu deh kudu nyiapin uang kecil banyak - banyak.
3. Hilang Sinyal ditengah Perjalanan
Untuk kami yang anak millenials yang hidupnya udah melekat banget sama gadget pasti langsung mati gaya hahaha. Apalagi kalo nggak bisa instastory perjalanan mudik ditengah dinginnya malam jalan lintas sumatera atau nggak bisa berkabar sama bebebs *mohon abaikan aja part ini 👀.
Nah berhubung tinggal beberapa minggu lagi idul fitri, pasti kalian yang baca artikel ini sudah siap - siap mau mudik sama keluarga besar kan ? entah ini naik transportasi darat, laut, maupun udara.
Trus adakah diantara kalian yang sampe sekarang masih bingung buat mudik karna nggak ada kendaraan. Mau beli kendaraan baru kok sayang yah. Kalau seandainya beli mobil bekas untuk mudik, kira - kira aman nggak yah untuk dipakai perjalanan belasan bahkan puluhan jam ?
Berhubung kemarin aku baru aja ikutan acara otomotif bareng Mobil88 dan Kompas, boleh disimak deh ini Aspek - Aspek Penting dalam Membeli Mobil Bekas untuk Mudik.
1. Cek Bagian Mesin Mobil (dari daleman sampai test drive)
Nggak mau kan beli mobil macem beli kucing dalam karung ?. Jadi baiknya, kalian bisa langsung mengecek sendiri kondisi bagian mesin mobil. Mula dari mesin mobilnya, daleman mobil, dan terakhir wajib hukumnya untuk test drive. Biar lebih yakin aja kalau mobil yang akan kalian beli benar - benar baik kondisi fisik dan mesinnya.
PENTING !!!
☝ Jangan tergiur harga murah.
☝ Mobil bekas Kecelakaan (tabrakan) bisa dilihat dari kondisi fisik
☝ Mobil bekas kena banjir, bisa dicek dari bawah dasar karpet
☝ Odometer sesuai pemakaian. Nggak diputer - puter
2. Cek Kelengkapan Surat (BPKB dan STNK) serta Asuransi
Poin kedua ini harus benar - benar lengkap pengecekkannya. Pastikan surat - surat tersebut aseli bukan imitasi. Nggak mau kan kalau beli mobil hasil curian ? No way!.
3. Gunakan Pihak / Jasa yang Terpercaya
Umumnya kalau mau beli mobil kebanyakkan orang yang percaya sama teman dekatnya sendiri. Alih alih langsung percaya terus kena tipu, lebih baik langsung ke pihak / jasa yang terpercaya. Yang jelas akan backgroundnya juga, macem Mobil88.
Mobil88 adalah anak usaha Astra International yang bergerak di bidang jual beli mobil bekas. Untuk kualitas sih nggak perlu diragukan. Flow proses unit sampai diterima dengan customer sudah melewati quality control yang sesuai dengan SOP. Dijamin enggak bakal mengecewakan. Pembeli mendapatkan kepuasan dan kenyamanan saat proses pembelian mobil bekas.
Alasannya pada masa itu tidak ada penerbangan langsung dari kota Palembang menuju Padang. Jika kami ingin menggunakan transportasi udara, kami harus terbang menuju Jakarta terlebih dahulu, barulah kemudian dilanjutkan dengan penerbangan ke Padang. Maka dari itu mobil pribadi selalu jadi kendaraan pilihan kami sekeluarga untuk mudik.
Menurut Data Statistik tahun 2016, jumlah pemudik dengan kendaraan pribadi ada 5.16 juta. Sedangkan tahun 2017 ada 6.07 juta. Kalau disimpulkan berarti tiap tahun meningkat dong yah logikanya. Baik itu yang mudik dengan mobil baru maupun mobil bekas.
Apa yang paling menyenangkan saat mudik menggunakan mobil pribadi ? Banyaaaaak banget. Let me tell you cerita sebagai anak Sumatera yang sering mudik ke kampung halaman bundo di Sumatera Barat.
1. Quality Time Bersama Keluarga
Perjalanan mudik ke Padang dari rumahku di Palembang kira kira 18 - 20 jam tergantung kecepatan mengendarai mobil. Nah tentulah selama perjalanan bakalan banyak cerita seru yang diceritakan oleh orang - orang yang ada di dalam mobil.
2. Bebas Membawa Barang - Barang
Bayangin deh kalau seandainya mudik menggunakan transportasi umum lainnya, mulai dari darat, laut, udara, pastilah semua pengelola transportasi memiliki batasan bagi penumpangnya untuk membawa barang. Nah kalau bawa mobil pribadi mah bebaaas! Bahkan bisa naroh barang diatas mobil. Pssst tetap perhatikan keselamatan juga yah.
3. Waktu Lebih Fleksibel
Mudik menggunakan mobil pribadi itu waktunya lebih fleksibel. Mau berangkat jam berapa, mau mampir dimana aja, trus mau jalannya selaw juga bebas. Toh yang penting selamat sampe tujuan kan. Dengan waktu yang lebih fleksibel ini jadi bikin perjalanan menyenangkan tanpa harus diburu - buru. Apalagi kalau mau buang hajat di tengah perjalanan 😝.
4. Bisa Mampir Dimana
Tumbuh di keluarga yang doyan fotografi, tak ayal membuat aku dan adik - adik lumayan jeli melihat keunikan yang ada dalam perjalanan kami. Jadilah tiap nengok yang unik, otomatis salah satu dari kami selalu meminta berhenti sejenak buat foto - foto.
Nah terusyang nggak menyenangkan ketika mudik pakai mobil pribadi apaan ?
Setelah dipikir - pikir sih nggak enaknya cuma sedikit doang kok.
1. Lokasi Rest Area Tak Senyaman Rest Area di Pulau Jawa
Jujur saja sejak umur lima tahun aku sudah langganan pulang kampung ke Padang. Dan memang rest area di Sumatera tak senyaman dan tak semegah di Pulau Jawa. Mungkin kalau sekarang sudah lebih nyaman kali yah. Aku harap sih begitu.
2. Tiap ke Toilet mesti Bayar
Ntah kalau yang satu ini apa cuma aku saja yang ngerasa nggak enak. Tiap masuk ke Toilet bayar. Minimal 2000. Padahal cuma numpang ngaca doang, atau numpang wudhu gitu di keran toilet. Jadi yah gitu deh kudu nyiapin uang kecil banyak - banyak.
3. Hilang Sinyal ditengah Perjalanan
Untuk kami yang anak millenials yang hidupnya udah melekat banget sama gadget pasti langsung mati gaya hahaha. Apalagi kalo nggak bisa instastory perjalanan mudik ditengah dinginnya malam jalan lintas sumatera atau nggak bisa berkabar sama bebebs *mohon abaikan aja part ini 👀.
Nah berhubung tinggal beberapa minggu lagi idul fitri, pasti kalian yang baca artikel ini sudah siap - siap mau mudik sama keluarga besar kan ? entah ini naik transportasi darat, laut, maupun udara.
Trus adakah diantara kalian yang sampe sekarang masih bingung buat mudik karna nggak ada kendaraan. Mau beli kendaraan baru kok sayang yah. Kalau seandainya beli mobil bekas untuk mudik, kira - kira aman nggak yah untuk dipakai perjalanan belasan bahkan puluhan jam ?
Aris Harvenda, Rally Marina, dan Halomoan Fischer |
Berhubung kemarin aku baru aja ikutan acara otomotif bareng Mobil88 dan Kompas, boleh disimak deh ini Aspek - Aspek Penting dalam Membeli Mobil Bekas untuk Mudik.
1. Cek Bagian Mesin Mobil (dari daleman sampai test drive)
Nggak mau kan beli mobil macem beli kucing dalam karung ?. Jadi baiknya, kalian bisa langsung mengecek sendiri kondisi bagian mesin mobil. Mula dari mesin mobilnya, daleman mobil, dan terakhir wajib hukumnya untuk test drive. Biar lebih yakin aja kalau mobil yang akan kalian beli benar - benar baik kondisi fisik dan mesinnya.
PENTING !!!
☝ Jangan tergiur harga murah.
☝ Mobil bekas Kecelakaan (tabrakan) bisa dilihat dari kondisi fisik
☝ Mobil bekas kena banjir, bisa dicek dari bawah dasar karpet
☝ Odometer sesuai pemakaian. Nggak diputer - puter
2. Cek Kelengkapan Surat (BPKB dan STNK) serta Asuransi
Poin kedua ini harus benar - benar lengkap pengecekkannya. Pastikan surat - surat tersebut aseli bukan imitasi. Nggak mau kan kalau beli mobil hasil curian ? No way!.
3. Gunakan Pihak / Jasa yang Terpercaya
Umumnya kalau mau beli mobil kebanyakkan orang yang percaya sama teman dekatnya sendiri. Alih alih langsung percaya terus kena tipu, lebih baik langsung ke pihak / jasa yang terpercaya. Yang jelas akan backgroundnya juga, macem Mobil88.
Mobil88 adalah anak usaha Astra International yang bergerak di bidang jual beli mobil bekas. Untuk kualitas sih nggak perlu diragukan. Flow proses unit sampai diterima dengan customer sudah melewati quality control yang sesuai dengan SOP. Dijamin enggak bakal mengecewakan. Pembeli mendapatkan kepuasan dan kenyamanan saat proses pembelian mobil bekas.
Selain itu ada keuntungan lebih jika membeli mobil bekas di Mobil 88. Pertama, mobil yang dijual terjamin dengan garansi buyback. Kedua, Mobil88 menyediakan mobil penumpang semua tipe dan merk. Ketiga, Mobil bisa langsung dipakai karena seperti yang sudah aku jelasin sebelumnya kalau proses quality control di Mobil88 terjamin. Dan yang terakhir nih ya pembayaran bisa tunai maupun kredit (tinggal diatur bro).
Nah untuk yang berencana mau beli mobil bekas dalam waktu dekat ini, jangan lewatkan promo dari Mobil88. Ada program cashback hingga Rp 14,39 juta kalau beli mobil selama periode event berlangsung. Belum lagi ada hadiah voucher belanja sampai e-toll yang isinya ratusan ribu rupiah. Lumayan banget kan buat dibawa mudik. Cus langsung ke gerai Mobil88 dan pilih mobil yang diinginkan (yang cukup buat keluarga yah). Oh ya promo ini berlangsung dari tanggal 25 Mei - 30 Juni 2018. Jangan ketinggalan!!.
Anyway Mohon Maaf Lahir dan Batin semuanya. Kalau mau ngasih THR boleh lho 😎.
Nah ini enaknya mudik pakai kendaraan pribadi. Bisa mampir2 semakin wisata, kenangannya ga akan lupa sepanjang masa. Setujuu. Mesti hati2 beli Mobil Bekas. Mesti di tempat yg terjamin
ReplyDeleteDan banyak kenangan kalau mudik ala ala roadtrip yah mas.
DeleteIni dia Tips dan kiat-kiat yang sangat berguna....jadi makin yakin beli mobil bekas di Mobil88, Nabung dulu deh
ReplyDeleteYeaaay mari menabung :)
DeletePunya kenangan sama VW Combi, dulu jaman TK gw anter jemput pk mobil itu :D
ReplyDeleteWoaaaaah aku sih yang paling berkesan waktu dianter jemput naik mobil kijang jaman sekolah. Mobil kijang jadul yang bisa dibawa mudik tapi tetep kuat hahaha.
DeleteBeli mobil bekas di tempat yg pasti aja ya Raisa
ReplyDeleteSetoedjoe banget sama om Agung!
Deletemantap, saya lebih suka mudik pakai mobil pribadi..bisa puas jalan2 di kampung :)
ReplyDeleteSetujuuu., Akupun begitu hahahaha.
Delete